Tak hanya Gereja Katedral Jakarta saja yang punya dekorasi natal
berbahan daur ulang, di Gereja Katholik St. Paulus, Depok Lama pun
melakukan hal yang sama. Sebanyak 14 pohon Natal yang dikreasikan dari
bahan daur ulang hiasi gereja ini, Rabu (25/12).
14 pohon Natal tersebut merupakan kreasi dari warga paroki St. Paulus
sendiri, yang merupakan hasil dari lomba yang digelar oleh panitia
beberapa pekan sebelumnya. Ada yang terbuat dari kain perca, sedotan,
botol plastik, gelas plastik, sampai bungkus kopi.
Tidak hanya pohon Natal, ornamen lain seperti domba beserta ilustrasi kandangnya, juga dibuat dari bahan-bahan daur ulang.
“Lewat dekorasi dari bahan daur ulang ini, kita ingin memperlihatkan
hahwa barang-barang yang sudah menjadi sampah dan seakan tidak ada
gunanya lagi sebenarnya bisa menjadi sesuatu yang indah dan berguna
ditangan orang-orang yang kreatif,รข€ ujar Panitia Perayaan Natal Gereja
St. Paulus, Aloysius Suryadi.
Keberadaan pohon Natal ini tentu menarik perhatian para umat yang
datang beribadah. Setelah Misa Natal, beberapa dari mereka banyak yang
berfoto dekat ornamen-ornamen Natal yang unik ini.
Baiklah, sukses untuk warga Paroki St. Paulus dan selamat hari raya Natal untuk warga Depok. Yuk, tetap go green! (www.depoklik.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berbicara adalah hak asasi manusia dari setiap individu, tetapi gunakan hak itu sesuai dengan peraturan yang berlaku serta budaya lokal yang membangun. Salam kasih. Admin