![]() |
| Oleh: Darius Leka, S.H., M.H. – Advokat, Aktivis Rasul Awam Gereja Katolik sekaligus Koordnator KOMSOS Paroki Santo Paulus Depok, periode 2010-2013 |
BOGOR - SKI Katulampa, 26 Juni 2010. Di tengah semilir angin pegunungan dan riuh tawa penuh sukacita, sebanyak 840 pasangan suami-istri dari 21 paroki dan 4 dekenat se-Keuskupan Bogor berkumpul dalam satu semangat: membangun kembali bahtera keluarga Katolik yang kokoh, harmonis, dan sejahtera. Temu akbar bertajuk “BAHTERA KELUARGA” ini bukan sekadar perayaan, melainkan panggilan profetik untuk menjadikan keluarga sebagai “Ecclesia domestica”—Gereja rumah tangga yang hidup dan berakar dalam kasih Kristus.
Dalam sambutannya yang penuh semangat, Mgr. Michael Cosmas
Angkur, OFM, menegaskan bahwa keluarga adalah fondasi Gereja dan masyarakat.
“Tidak ada Gereja tanpa keluarga,” tegasnya. Fokus pastoral Keuskupan Bogor
2010–2012 pun diarahkan secara strategis: tahun 2010 untuk orangtua, 2011 untuk
anak dan remaja, dan 2012 untuk kaum muda. Sebuah pendekatan pastoral yang
menyentuh akar persoalan zaman.
Sebagai advokat dan aktivis kerasulan awam, saya melihat
bahwa pendekatan ini bukan hanya pastoral, tetapi juga profetik. Di tengah arus
globalisasi yang menggerus nilai-nilai kekeluargaan, Gereja hadir sebagai
benteng moral dan spiritual yang membela martabat keluarga.
Namun, realitasnya tidak mudah. Rm. RD. Alfons Sebatu, Pr.,
Ph.D., seorang imam sekaligus psikolog klinis, mengungkapkan tantangan besar
yang dihadapi keluarga Katolik: kesibukan orangtua, tekanan ekonomi, dominasi
teknologi, dan gaya hidup materialistis. “Mungkinkah keluarga masih mampu
berdoa bersama ketika televisi dan internet menyita waktu dan perhatian?”
tanyanya retoris.
Jawabannya terletak pada komitmen harian. Dalam homilinya,
Rm. Alfons mengajak setiap pasutri untuk tidak berjanji menjadi orang baik
selama setahun, tetapi cukup “satu hari saja.” Sebuah spiritualitas harian yang
sederhana namun revolusioner: menjadi suami terbaik, istri terbaik, ayah dan
ibu terbaik, satu hari saja—dan ulangi setiap hari.
Puncak acara ditandai dengan misa kudus yang dipimpin
langsung oleh Mgr. Angkur dan Rm. Alfons. Dalam suasana yang hangat dan penuh
cinta, para pasutri memperbarui janji perkawinan mereka. Setangkai mawar merah
menjadi simbol cinta yang tak lekang oleh waktu. Momen ini bukan sekadar
romantika, tetapi refleksi mendalam akan sakramen perkawinan sebagai panggilan
suci dan misi kerasulan.
Temu akbar ini menjadi bukti bahwa kerasulan awam tidak
hanya terjadi di ruang publik, tetapi dimulai dari ruang keluarga. Keluarga
adalah medan kerasulan pertama dan utama. Di sinilah nilai-nilai Injil
ditanamkan, keutamaan Kristiani dibentuk, dan kasih Allah diwujudkan secara
konkret.
Sebagai aktivis sosial-hukum, saya menyaksikan bagaimana
keluarga Katolik yang kuat menjadi agen perubahan sosial: mendidik anak-anak
yang jujur, membangun komunitas yang adil, dan menjadi suara profetik di tengah
ketidakadilan. Gereja mini ini bukan hanya tempat doa, tetapi juga tempat
pembentukan karakter dan solidaritas.
Tema “Bahtera Keluarga” bukan sekadar slogan, tetapi visi
transformatif. Bahagia bukan berarti tanpa masalah, tetapi mampu bersyukur
dalam segala situasi. Harmonis bukan berarti tanpa konflik, tetapi mampu
berdamai dalam kasih. Sejahtera bukan hanya soal materi, tetapi hidup dalam
kelimpahan kasih Allah.
Mari kita jadikan keluarga kita masing-masing sebagai
kenisah tempat Roh Kudus berdiam. Sebab dari keluarga yang dijiwai iman,
lahirlah Gereja yang hidup, masyarakat yang adil, dan dunia yang penuh kasih.
*) Keterangan foto: Temu pasutri Keuskupan Bogor
Sabtu (26/6/2010), Paroki St. Paulus Depok menjadi pelopor dengan peserta
terbanyak
#bahterakeluarga #ecclesiadomestica #keluargakatolik #kerasulanawam #gerejamini #imandalamkeluarga #satuharisaja #keluargabahagiaharmonissejahtera #mewartakankasihallah #katolikaktif

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berbicara adalah hak asasi manusia dari setiap individu, tetapi gunakan hak itu sesuai dengan peraturan yang berlaku serta budaya lokal yang membangun. Salam kasih. Admin