Jumat, 03 Juni 2011

Apa Harapan Dibalik Pesta Nama Pelindung Paroki St. Paulus Depok ke-51?

Gunting pita oleh: Rm. Tauchen, OFM
Memang bukan waktu yang singkat, jika kita menengok kembali perjalanan hidup menggereja di paroki kita saat ini yang genap berusia 51 tahun. Artinya banyak hal yang telah kita alami bersama di paroki Santo Paulus Depok yang kita cintai. Diantara banyak aktivitas dan kesibukan telah kita lewati bersama. Suka-duka, senang-gelisah, serius-canda, puji-cela, semua berbaur silih berganti dalam sebuah proses dalam menemukan serta melakoni apa yang menjadi cita-cita  dan harapan kita bersama. Pertanyaannya apa harapan dibalik pesta nama pelindung paroki St. Paulus Depok saat ini? Semoga apa yang kita lakukan hanya menuju satu tujuan yaitu untuk membangun dan memperkokoh hidup menggereja kita melalui pemberdayaan umat basis yang tidak boleh luntur oleh waktu dan lekang oleh arus zaman.

Rm. Tauchen dan Lingk. St. Sicilia
Gereja yang bertumbuh dan berkembang adalah ketika gereja itu kokoh dalam iman akan Yesus Kristus dan mampu menghasilkan buah-buah rohani. Kalau mau jujur, jika hal ini bisa terjadi tidak semata-mata karena kekuatan kita tetapi hanya karena daya karya Roh Kudus yang dihembuskan dalam diri kita sendiri dalam menjaga kebhinekaan umat dalam solidaritas keragaman suku, ras, latar belakang, budaya, dll. Harapan itu tertuang dalam tema pesta ulang tahun nama pelindung Paroki St. Paulus Depok ke-51 “Mari kita kembangkan iman dan perkokoh solidaritas umat dengan  inkulturasi keragaman budaya”. Sebuah tema yang menjadi permenungan kita bersama, dengan tujuan diantaranya adalah untuk menghasilkan buah rohani yang sungguh-sungguh matang dan menghasilkan orang-orang yang beraklak baik bagi sesama.

Melibatkan Semua Unsur Usia


Lingkungan St. Thomas Aquinas
Menuju umat basis yang semakin tumbuh berkualitas dalam iman, persaudaraan dan pelayanan, dalam hal ini tentu tidak kita memperjuangkannya sendiri-sendiri melainkan melalui perjumpaan dan kebersamaan dengan pribadi-pribadi lain baik dalam keluarga, komunitas gerejani maupun dalam masyarakat di sekitar kita. Hal tersebut senada Bapak Agustinus Subianto, Ketua Panitia Pesta Nama HUT Paroki.St. Paulus Depok. Menurutnya: “dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Pesta Nama Paroki yang berpuncak pada tanggal 3 Juli 2011 yang akan datang, namun sejak tanggal 2 Juni 2011 kita akan membuka seluruh rangkaian acara yang melibatkan dari semua unsur
 FX. Marjono,dalam lomba rawat taman
usia baik anak-anak, orang muda hingga para lanjut usia (Lansia). Untuk tahun ini budaya Sunda lebih tonjolkan, maka dalam kegiatan peradana yaitu senam kesehatan keluarga, kita akan menggunakan gaya khas Sunda”, jelasnya saat dihubungi lewat telepon genggam beberapa waktu lalu.

Acara dibuka dengan Senam
Lebih lanjut kegiatan yang dirancang/ kemas dalam seluruh rangkaian HUT pesta nama pelindung Paroki St. Paulus Depok tahun 2011 lebih didasarkan atau perimbangan pada banyaknya jumlah wilayah, lingkungan maupun umat sehingga dalam merajut kebersamaan umat dapat tercapai. Oleh sebab itu agar dapat berjalan baik, diharapkan partisipasi, kerjasama, kepedulian, dedikasi serta pengorbanan setiap pribadi untuk membangun dan memajukan paroki kita. Berkat iman, harapan dan kasih yang selalu bertumbuh dalam diri kita masing-masing percayalah karya Tuhan akan selalu terus terjadi dalam diri kita, keluarga, gereja dan paroki kita. (Darius AR - Komsos)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berbicara adalah hak asasi manusia dari setiap individu, tetapi gunakan hak itu sesuai dengan peraturan yang berlaku serta budaya lokal yang membangun. Salam kasih. Admin